Muara Teweh, 28 Pebruari 2021 - Dalam rangka memutus mata rantai penyebaran Covid-19, Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Tingkat Nasional menggelar video conference dengan topik "Perkembangan Pelaksanaan PPKM Mikro dan Posko Covid-19" yang diikuti oleh seluruh Satuan Tugas Penanganan Covid-19 baik tingkat nasional, provinsi, kabupaten/kota, desa, dan kelurahan. Satuan Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Barito Utara mengikuti Vidcon di Ruang Rapat Setda Lantai 2 yang dihadiri oleh Asisten II, perwakilan Polres dan Kodim 1013/Mtw, Kadis Kesehatan, SosPMD, Kominfosandi, Kepala Satpol-PP dan Damkar, Kalak BPBD, Sekcam Teweh Tengah, dan perwakilan Kelurahan Lanjas dan Melayu.
--
Dalam laporannya, Kepala Sub Bidang Tracking Satgas Covid-19, dr. Kusmedi Priharta menjelaskan kendala dan capaian tim tracking yang dipimpinnya. "Capaian masih belum menggembirakan dikarenakan berbagai kondisi antara lain masalah pendataan, penolakan, koordinasi di lapangan, dan sistem IT yang masih terhambat," jelas Kusmedi. Selama ini sebelum dibentuk tim, tracking berjalan dengan kekuatan yang ada. Yakni tracking dilakukan oleh Puskesmas yang ada di seluruh Indonesia, dengan berbagai kekurangan yakni kekurangan tenaga, input data, analisis data secara manual, dan memerlukan bantuan finansial. "Saat ini kita melaksanakan 3 T yakni testing, tracking dan treatment," jelas Kusmedi.
--
Kusmedi juga meminta kepada seluruh masyarakat agar jangan takut bila petugas tracking datang. Tim tidak dapat bekerja sendiri, perlu bantuan dan dukungan dari masyarakat. "Pergerakan bersama masyarakat dengan gotong royong, karena itu adalah budaya kita," kata Kusmedi. Sementara Ketua Satgas Covid-19, Doni Monardo menjelaskan sebaran Covid-19 di Indonesia. Sedangkan bidang data Satgas Covid-19 menjabarkan data-data penyebaran, kasus dan data lainnya terkait Covid-19. Dari Karodalops SOPS Mabes Polri melaporkan bahwa Polri mendukung penanganan Covid-19 di seluruh wilayah Indonesia. Dukungan yang dilakukan yakni membackup pelaksanaan PPKM Mikro, pendampingan/pembinaan dan operasi Yustisi. Rakor ditutup dengan mendengarkan testimoni dari beberapa Posko PPKM.(Diskominfosandi2021)
