Guna meningkatkan sumber daya manusia khususnya para kader Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK) di Kabupaten Barito Utara, agar mampu menjadi pembicara yang baik. Ketua Tim Penggerak PKK, Hj. Sri Hidayati Nadalsyah menggelar Seminar Sehari Tampil Cantik dan Menarik di Depan Publik sekaligus merayakan Ultah Ketua PKK Kabupaten Barito Utara di Jalan Ahmad Yani Gedung Balai Antang, Muara Teweh.
Acara yang dibuka secara resmi oleh Wakil Bupati Barito Utara, Sugianto Panala Putra, di hadiri oleh kepala perangkat daerah, Indah S. Dewi Soekotjo Narasumber Dari Jakarta, serta Kader PKK Kabupaten Barito Utara dan tamu undangan lainnya.
Bupati Barito Utara H. Nadalsyah, dalam sambutannya yang di bacakan Wakil Bupati Sugianto Panala Putra mengucapkan selamat milad kepada Hj. Sri Hidayati Nadalsyah, semoga selalu diberikan kebahagiaan dan dalam lindungan Allah Tuhan SWT.
"Saya menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada ibu yang merayakan hari kelahirannya dengan cara berbagi kebahagiaan bersama ibu-ibu di Kabupaten Barito Utara dengan tujuan meningkatkan sumber daya manusia dengan mengadakan seminar seperti hari ini," ungkap Sugianto.
Pembangunan nasional adalah upaya yang dilaksanakan oleh semua komponen bangsa dalam rangka mencapai tujuan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Keluarga sebagai unit terkecil dalam masyarakat mempunyai peranan yang besar dalam proses pembangunan, karena kondisi suatu keluarga dapat dijadikan tolok ukur terhadap kesejahteraannya masyarakat pada umumnya.
Gerakan PKK pada hakikatnya merupakan gerakan masyarakat yang tumbuh dari bawah, dengan prinsip kerja partisipatif. Melalui gerakan PKK ini pula peran serta aktif segenap lapisan masyarakat dalam pembangunan ikut digalang dan ditingkatkan. "Sehingga diharapkan dapat lebih merata dan berkualitas dalam memikul beban dan tanggung jawab pembangunan, maupun dalam menikmati hasil pembangunan itu sendiri, oleh karena itu diperlukan kemampuan yang handal dan profesionalisme," tutup Sugianto Panala Putra mengakhiri sambutan Bupati.
Dalam penyampaian materi seminar, Indah Soekotjo menjelaskan trik dan tatacara agar mampu menjadi pembicara yang baik. Menghindari kegugupan, rasa minder, dan metode terkait sikap badan, intonasi suara, dan metode lainnya.
"Yang utama, harus kita hindari penyakit AIDS, yakni angkuh, iri, dengki, dan serakah," jelas Indah Soekotjo. Hal tersebut akan menimbulkan inner beauty, kecantikan dari dalam di samping menjaga penampilan sewaktu tampil.
"Tidak perlu berbusana terlalu berlebihan, cukup 3 S, sopan, serasi dan sesuai," tutup Indah Soekotjo. (Diskominfosandi2019)