img
Tanggap Darurat Covid-19 di awal Bulan Ramadhan
  Jumat, 24-04-2020       440

tanggap-darurat-covid19-di-awal-bulan-ramadhan

Saat memasuki bulan suci Ramadhan 1441 H/ 2020 M, arus lalu lintas di jalur darat kandui terpantau lancar dan normal, serta dengan tingginya tingkat kesadaran masyarakat yang melintas saat di berhentikan petugas bahwasannya  para pengguna kendaraaan sudah menggunakan masker dan mereka tidak merasa terganggu dan keberatan saat di lakukan pemeriksaan data mulai dari asal dan tujuan riwayat perjalanan.

Para pengendara yang yang diperiksa selalu diberikan edukasi oleh petugas kesehatan setempat tentang bahayanya covid-19, ini dilakukan sebagai upaya dari tim kesehatan untuk menambah pengetahuan kepada masyarakat tentang Covid-19 sehingga nantinya timbul kesadaran dari masyarakat akan pentingnya pencegahan untuk memutus mata rantai Covid-19 khususnya di kabupaten Barito Utara dan edukasi kepada setiap masyarakat yang datang dari zona merah untuk melakukan karantina mandiri selama 14 hari dan melakukan pola hidup bersih dan mencuci tangan setelah melakukan aktifitas di luar rumah.

Sejak Bupati Barito Utara umumkan  status tanggap darurat di wilayah Kabupaten Barito utara tentunya hal ini dengan adanya tiga pasien positif berdasarkan hasil swab, maka ini akan meningkat status kegawatdaruratannya. Zona otomatis ketika sudah ada yang positif hasil swab pasti berubah," jelas Nadalsyah yang langsung mengiyakan saat ditanya menjadi zona merah.

Godwin Pangalisan, S.Kep selaku Koordinator Posko Kandui mengatakan arus lalu lintas di awal bulan suci Ramadhan mengalami peningkatan dan untuk masyarakat yang sudah sering memasuki wilayah Kabupaten Barito Utara tidak di lakukan pendataan ulang dan hanya di cek kesehatan dan pemeriksaan suhu badan serta untuk jumlah masyarakat yang melintas menuju Kabupaten Barito Utara di awal bulan suci Ramadhan mulai tanggal 23 April 2020 pukul 08.00 WIB telah terdata masyarakat yang memasuki wilayah Barito Utara dari zona merah berjumlah 131 orang sedangkan jumlah keseluruhan adalah 456 orang sampai dengan pukul 06.00 WIB, jumat 24 April 2020.(Diskominfosandi 2020)

Komentar

Belum ada komentar